Training Geotechnical Engineer: Applied Geotechnical Modeling with Plaxis 2D
Kursus Intermediate dengan 8 Studi Kasus Nyata Perbaikan Tanah & Stabilitas Galian
Pelatihan ini dirancang khusus untuk Anda yang ingin naik level dalam pemodelan geoteknik menggunakan Plaxis 2D. Dengan pendekatan berbasis 8 studi kasus nyata, Anda akan belajar langsung cara mensimulasikan metode perbaikan tanah seperti PVD, Vacuum, Geotekstil, CMC, Stone Column, hingga analisis rapid drawdown dan dewatering galian.
Setiap sesi membahas kombinasi antara teori terapan dan praktik langsung, disertai file kerja dan tips teknis dari praktisi. Cocok bagi engineer, konsultan, dosen, mahasiswa pascasarjana, dan siapa pun yang ingin menguasai modelling tanah secara profesional.
🔍 Belajar dari Studi Kasus Real
Bukan simulasi buatan — Anda akan praktik modelling dari kasus yang biasa ditemui di proyek infrastruktur besar.
🧠 Upgrade Skill Intermediate
Dari sekadar plotting geometri, kini kuasai parameter tanah lanjutan, time-dependent analysis, dan interpretasi grafik teknis.
💼 Langsung Bisa Diterapkan di Proyek
Bantu studi kelayakan, desain awal, hingga evaluasi risiko geoteknik di lapangan.
📂 Dapat File Kerja Siap Pakai
Tiap studi kasus disertai dengan model dan data input yang bisa disesuaikan untuk proyek Anda.
Memahami prinsip-prinsip pemodelan geoteknik lanjutan pada Plaxis 2D
Termasuk perilaku tanah, boundary conditions, dan parameter input penting.
Mampu menyusun dan menjalankan simulasi 8 studi kasus nyata
Meliputi metode perbaikan tanah seperti PVD, Vacuum, Geotekstil, CMC, dan Stone Column.
Menginterpretasikan hasil simulasi Plaxis 2D secara teknis dan grafis
Termasuk deformasi, excess pore pressure, faktor keamanan, dan time-dependent consolidation.
Menerapkan kemampuan ini dalam proyek nyata, studi kelayakan, maupun laporan teknis
Baik untuk konstruksi jalan, pelabuhan, timbunan, maupun sistem drainase dan galian.
OUTLINE KURSUS
Sesi 1 | Teori Dasar Geoteknik Lanjutan untuk Pemodelan di Plaxis 2D Review mekanika tanah lanjutan (konsolidasi, drainage, time-dependent analysis) Penentuan parameter input tanah (Mohr-Coulomb vs Soft Soil vs Hardening Soil) Elemen boundary, stage construction, loading, dan setting awal Pengantar interface Plaxis 2D V20 Contoh simulasi sederhana |
Sesi 2 | Perbaikan Tanah dengan PVD (Prefabricated Vertical Drain) Prinsip dasar dan efek PVD terhadap tanah lunak Setting axisymmetric model di Plaxis Parameter tanah dan material drain Simulasi preloading & konsolidasi time-dependent Interpretasi settlement dan excess pore pressure |
Sesi 3 | Perkuatan Tanah dengan Vacuum Consolidation Perbedaan PVD konvensional vs vacuum system Setting tekanan vacuum sebagai loading boundary Parameter tanah jenuh dan drainage path Time-dependent analysis dan perbandingan hasil dengan PVD Studi grafik konsolidasi |
Sesi 4 | Perkuatan Tanah dengan Geotekstil (Reinforcement) Fungsi geotekstil: separation, reinforcement, filtration Implementasi geogrid/geotextile di Plaxis sebagai structural element Pemodelan timbunan dengan lapisan geotekstil Analisis deformasi lateral dan settlement Evaluasi gaya tarik dalam geotekstil |
Sesi 5 | Controlled Modulus Columns (CMC) Konsep CMC vs stone column Definisi elemen kolom sebagai material yang lebih kaku Interaksi CMC–tanah dalam axisymmetric model Simulasi proses loading bertahap Evaluasi distribusi beban dan penurunan |
Sesi 6 | Perbaikan Tanah dengan Stone Column Prinsip kerja stone column (reinforcement & drain)Geometri & jarak antar kolom (unit cell method)Pemilihan parameter material kolom batuEvaluasi settlement dan peningkatan daya dukungPerbandingan dengan CMC |
Sesi 7 | Kegempaan dan Penurunan Muka Air Cepat (Rapid Drawdown) Definisi rapid drawdown & risiko liquefaction Penggunaan unsaturated flow & transient pore pressure Simulasi perubahan muka air secara cepat Jika memungkinkan: simulasi dynamic earthquake loading (pseudo static) |
Setelah mempelajari Kursus Geotechnical Engineer: Applied Geotechnical Modeling with Plaxis 2D Intermediate Course with 8 Real Case Studies of Ground Improvement & Excavation - Simulasi Terapan 8 Metode Perbaikan Tanah dan Stabilitas Galian yang diadakan oleh Kursus Sipil ini, peserta diharap mampu :
Sesi 1: Teori Dasar Geoteknik Lanjutan untuk Pemodelan di Plaxis 2D
Sesi 2: Perbaikan Tanah dengan PVD (Prefabricated Vertical Drain)
Sesi 3: Perkuatan Tanah dengan Vacuum Consolidation
Sesi 4: Perkuatan Tanah dengan Geotekstil (Reinforcement)
Sesi 5: Controlled Modulus Columns (CMC)
Sesi 6: Perbaikan Tanah dengan Stone Column
Sesi 7: Kegempaan dan Penurunan Muka Air Cepat (Rapid Drawdown)
Sesi 8: Konstruksi Galian dan Dewatering
Pelatihan ini sangat cocok untuk :
Engineer Geoteknik dan Sipil Struktural
Yang ingin memperdalam kemampuan pemodelan tanah untuk mendukung desain pondasi, timbunan, dan kestabilan lereng.
Konsultan & Kontraktor Proyek Infrastruktur
Yang terlibat dalam proyek jalan, pelabuhan, jembatan, dan bangunan yang membutuhkan analisis perbaikan tanah dan galian.
Dosen, Peneliti, dan Mahasiswa Pascasarjana (S2/S3)
Terutama di bidang teknik sipil, geoteknik, atau geologi teknik yang ingin menguasai simulasi teknis berbasis studi kasus.
Staf Teknis Pemerintah atau Dinas Terkait (PUPR, Bina Marga, SDA, dsb.)
Yang bertugas meninjau, mengevaluasi, atau merencanakan proyek-proyek tanah lunak dan stabilitas lereng.
Pengguna Plaxis Pemula yang Ingin Naik ke Level Intermediate
Sudah pernah belajar dasar-dasar Plaxis 2D dan ingin memahami modelling yang lebih kompleks dan realistis.
Estimator atau Quantity Surveyor Teknik Sipil
Yang ingin memahami bagaimana perbaikan tanah memengaruhi desain teknis, biaya pekerjaan, dan estimasi waktu konstruksi.